"Viral Mobil Bantuan Gempa Palu Dijarah Massa?


Media sosial dihebohkan dengan rekaman yang memperlihatkan mobil pick-up berisi bantuan menuju daerah terdampak gempa dijarah. Banyak orang yang tampak berlarian sembari membawa kardus dari kendaraan tersebut.

Berdasarkan suara yang terekam di dalam video berdurasi 2 menit 17 detik itu, bantuan yang diambil di antaranya adalah obat-obatan, popok, hingga tenda. Gambar itu direkam dari salah satu anggota rombongan yang mengekor di belakang mobil pick-up.

Menariknya, terdapat tulisan "TelkomAkses" di bagian belakang mobil pick-up. Tulisan yang sama pun juga bisa dilihat di pintu mobil tepat di belakangnya, yang berisi perekam video tersebut.

Sekadar informasi, TelkomAkses adalah unit bisnis dari Telkom Indonesia yang bertugas untuk menghadirkan jaringan internet broadband di Tanah Air. Salah satunya caranya adalah dengan membangun jaringan fiber optic. 

Selain itu, terdengar juga bahwa perekam menyampaikan kepada warga jika logistik tersebut dibutuhkan untuk persediaan dalam menghidupkan kembali jaringan Telkomsel di wilayah terdampak. 

Satu orang kemudian terdengar mengatakan bahwa semua yang berada di kawasan penjarahan merupakan korban dari bencana alam tersebut. Tak ketinggalan, ia juga menyebut jika semua yang ada di sana menderita atas kejadian bencana.

Masih belum jelas apa yang benar-benar terjadi. Belum diketahui juga tujuan rombongan tersebut apakah akan ke Palu atau Donggala. Di sisi lain sebagaimana diberitakan sebelumnya, Telkomsel menargetkan jaringannya di Sulawesi Tengah yang terdampak gempa dan tsunami sudah pulih 100% pada hari ini.

Secara khusus, Palu dan Donggala, jadi kawasan yang dimaksud. Manager Media Relations Telkomsel, Singue Kilatmaka, mengatakan jaringan Telkomsel di wilayah yang terkena dampak gempa bumi dan tsunami nyaris sepenuhnya pulih.

detikINET tengah mencoba untuk menghubungi pihak Telkom terkait insiden yang tampak pada video tersebut. Sebuah sumber mengatakan, mobil itu memang benar milik Telkom. Berikut rekaman yang sudah banyak dibagikan di media sosial itu.

Post a Comment

0 Comments