Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, tentu kita nggak bisa lepas dari yang namanya masalah-masalah ringan dan usaha mencari solusinya. Ditekankan sekali, masalah-masalah ringan; bukan masalah berat seperti menjaga perdamaian antar galaksi, misalnya.
Masalah ringan yang dimaksud di sini antara lain, kesulitan menerobos kerumunan orang di suatu tempat, padahal kamu lagi buru-buru; melerai dua orang yang sedang bertengkar; atau pengen gebetan lebih mudah menyukai kamu.
Kalau kamu merasa tertarik dengan informasi seperti itu, maka kamu bisa baca 6 trik psikologis yang udah dihimpun dari Brightside ini.
1. Cara untuk Menangkap Basah Orang yang Diam-Diam Mengamatimu
Katakanlah kamu lagi ngopi di kafe. Pas lagi asyik-asyiknya menyeruput kopi, mendadak aja kamu merasa ada orang lain yang sedang memandang dan mengamati kamu. Tapi begitu kamu berpaling untuk mencari tahu siapa orangnya, ternyata kamu nggak menemukannya.
Apa kamu pernah berada dalam situasi seperti itu? Apa kamu penasaran mencari tahu siapa “pengagum rahasia”-mu itu? Begini caranya…
Nguap! Ya, cukup menguap panjang aja. Tapi, bukan menguap dengan volume yang keras dan berbunyi “Huaaaaah!” yang menyebalkan. Nantinya perhatian semua orang malah tertuju ke kamu. Cukup buka mulut kamu tanpa menimbulkan suara kencang, dan menguaplah dengan nikmat seakan-akan kamu lagi melepaskan rasa lelah.
“Kenapa harus menguap?”
Well, apa kamu tahu menguap itu bisa menulari orang lain? Efeknya juga cenderung kuat lho. Jadi kalau orang yang mengamati kamu itu melihat kamu menguap, otomatis dia juga bakal ikut menguap.
Kecuali… kecuali kalau semua orang di tempat yang kamu diami itu lagi pada ngantuk atau bosan, kamu bakal kesulitan menemukan si pengagum rahasia. Tapi, kamu juga pasti sadar kemungkinan macam itu kecil peluang terjadinya.
2. Melewati Kerumunan Orang yang Melewati Jalan Kamu
Caranya gampang sebenarnya. Kamu tinggal tatap tajam arah tujuan kamu sembari mencurahkan fokus seakan kamu lagi mengejar pelaku kriminal. Lalu berjalanlah dengan tegap. Kuncinya adalah membiarkan mata kamu bisa dilihat orang-orang dalam kerumunan tersebut, dan mereka bakal ngasih kamu jalan.
Jadi, jangan melangkah sambil memainkan ponsel. Dan kalau kamu lagi pakai kacamata hitam, lepas dulu kacamatanya.
3. Menghadapi Orang yang Sedang Berbohong
Kebanyakan orang yang tengah berbohong, apalagi yang kurang ahli berakting, nggak akan melakukan kontak mata saat berbicara. Nah, daripada kamu terus memaksa mereka mengungkap kebenaran, atau menyuruh mereka untuk “Tatap mata saya kalau lagi bicara! Tatap mata saya!”, bakal lebih efektif jika kamu meningkatkan intensitas tatapan kamu terhadap mereka.
Intinya, dengan terus menatap mata mereka, kamu pun sekaligus memberikan “intimidasi” dan rasa nggak nyaman buat mereka. Pada akhirnya mereka akan mengungkapkan apa yang mereka coba sembunyikan.
4. Cara Mudah untuk Mengingat Sesuatu yang Baru Kamu Pelajari atau Dengar
Dan caranya adalah dengan menceritakan pengalaman kamu itu kepada teman atau keluarga. Jadi jika sewaktu-waktu kamu ada jadwal ujian atau presentasi, jangan cuma berinteraksi dengan buku. Bagikan ilmu yang baru kamu pelajari itu dengan orang lain… secara langsung sambil bertatap muka… dan secara mendetail.
5. Kencan Pertama? Ajak Teman Kencan Wanita Kamu ke Tempat Ini
Kamu bisa mengajak teman kencan untuk menaiki roller coaster di taman hiburan atau menonton film horor di bioskop. Alasannya, karena secara fisiologis wanita bisa lebih gampang menyukai pria yang tengah bersama mereka, jika/setelah mereka merasa ketakutan atau adrenalinnya terpacu.
Tapi apa kamu terpikirkan sesuatu setelah mendengar info tersebut?
Yup, ada faktor luar yang menyebabkan teman kencan kamu itu bisa jatuh hati sama kamu. Dengan kata lain, perasaan suka yang muncul itu nggak sepenuhnya murni, melainkan sedikit banyak didorong oleh rangsangan dari film horor dan roller coaster.
Jadi, jika kamu pengen mengetahui respons murni dari seorang wanita setelah kencan pertama, mungkin film horor dan roller coaster bukan pilihan yang bagus. Hehehe.
6. Melerai Pertengkaran dengan Makanan
Apa kamu pernah melihat video pertengkaran antara dua orang yang terjadi dalam sebuah kereta di New York? Emang agak sulit dipercaya, tapi pertengkaran hebat yang terjadi pada tahun 2012 itu berhasil dihentikan hanya oleh seorang pria. Bukan dengan kekerasan, tapi dengan makanan.
Caranya, sang pahlawan yang mendapat julukan snackman karena aksinya ini berjalan dengan santainya sambil membawa makanan, lalu berdiri di antara dua orang yang tengah bertengkar tersebut. Dia terus aja ngemil dengan muka yang datar, seolah nggak ada apa pun yang terjadi di dekatnya. Hasilnya, dua orang itu berhenti bertengkar.
Sepertinya melihat makanan punya efek menenangkan bagi orang yang tengah terlibat pertengkaran.
0 Comments