Menjadi ibu dengan segudang aktivitas tak jarang membuat banyak perempuan jadi tertekan.
Baik ibu rumah tangga maupun ibu bekerja tentu memiliki tingkat stres tersendiri karena satu dan lain hal.
Mengalami stres merupakan hal yang wajar, namun rupanya hal ini tidak bisa dianggap sepele. Stres yang tidak tertangani bisa menyebabkan kegemukan bahkan obesitas.
Stres kronis bisa menyebabkan produksi kortisol dan adrenalin konstan. Apa itu kortisol dan mengapa kita membutuhkannya?
Kortisol adalah hormon yang diproduksi oleh kelenjar adrenal yang mengontrol metabolisme karbohidrat dan terlibat dalam respons stres.
Tujuannya adalah untuk menghemat energi tubuh selama situasi stres. Dalam hal ini, kortisol mengubah energi kita menjadi lemak dan menyimpannya.
Hal inilah yang bisa menyebabkan kegemukan atau bahkan obesitas bila tak diimbangi juga dengan gaya hidup sehat lainnya.
Selain itu stres dan depresi juga bisa menyebabkan adanya penyakit serius yakni sindrom Cushing.
Sindrom Cushing adalah kumpulan gejala yang muncul akibat kadar hormon kortisol yang terlalu tinggi dalam tubuh.
Kondisi ini dapat terjadi seketika atau bertahap, dan bisa semakin memburuk jika tidak ditangani. Stres dan depresi ditengarai menjadi penyebab utama penyakit ini.
Tanda khas dari penyakit ini antara lain dari segi tampilan akan nampak penumpukkan jaringan lemak, terutama pada bahu (buffalo hump) serta wajah (moon face).
Sementara itu, lengan dan kaki orang tersebut tetaplah kurus. Gejala khas lainnya ialah saat seseorang mengalami peningkatan tekanan darah, kolesterol tinggi, dan insomnia.
Agar tidak stres, sebaiknya Anda menyempatkan waktu untuk me time. Misalnya, melakukan hal-hal yang disukai, menyempatkan waktu berkumpul dengan teman, serta manajemen waktu bekerja dan istrirahat yang baik.(*)
0 Comments